Jurusan Jurnalistik menyelenggarakan ulang tahun ke-18 nya di Auditorium Abjan Soelaiman, Jumat (5/13). Sama dengan tahun sebelumnya, Bidang Seni Badan Eksekutif Mahasiswa-Jurusan (BEM-J) Jurnalistik selaku penyelenggara, mengadakan lomba tradisisonal untuk memeriahkan acara yang bertema Infinite ini.
Halim Algiyas, selaku ketua koordinator lomba tradisional menuturkan, tujuan diadakannya lomba tradisional untuk mempererat kekeluargaan mahasiswa jurnalistik dan mengingat kembali perlombaan tradisional yang sudah jarang dimainkan.
“Kita mencoba mengingat dan merasakan kembali berbagai perlombaan tradisional yang terlupakan dengan adanya moderenisasi pada zaman ini, dan menjadi salah satu pembuktiaan bahwa permainan seperti ini tidak akan hilang,” tutur Halim, Jumat (5/13)
Salah satu peserta lomba, Tiara Purnama Islami menuturkan bahwa adanya lomba tradisional selain have fun, bisa jadi ajang pengakraban. “Walaupun perlombaannya tidak serame dua tahun yang lalu, tapi ini cukup have fun, dan bisa jadi ajang pengakraban juga,” tutur mahasiswi semester enam ini, Jumat (5/13).
Halim berharap, permainan tradisional bisa dilestarikan dan tidak dilupakan oleh mahasiswa jurnalistik, dan tentunya seluruh mahasiswa jurnalistik semakin solid dan maju baik dalam segi intelektualitas atau kreatifitas.
0 komentar:
Posting Komentar